AneKamera - Beberapa waktu yang lalu Canon sebagai produsen digital imaging besar dunia kembali mengumumkan produk kamera entry level terbarunya. Mengetahui hal itu kali ini kami akan memberikan review kamera Canon EOS 1300D untuk anda semua para pecinta fotografi kelas pemula. Sebagai kamera seri terbaru dari line up entry level kamera ini merupakan generasi penerus sukses Canon EOS 1200D yang hampir dua tahun belakangan telah menemani para pecinta fotografi dunia. Dikatakan dari berbagai media bahwa antara kedua kamera EOS 1200D dan EOS 1300D hampir tidak memiliki perbedaan. Jika melihat fisik yang terpampang sekilas tanpa melihat seri kamera, pengguna akan melihat Canon EOS 1200D di depan mata. Baik dari segi bentuk dan tata letak tombol operasi sangat mirip dengan pendahulunya. Bahkan jika dilihat secara spesifikasi nya juga serasa mirip dengan pendahulunya itu. Namun buat apa dibuat berbeda jika kenyataannya sama.
Seperti yang kita ketahui bahwa Canon sebagai produsen digital imaging dunia tidak mungkin membuat produk dengan hanya sedikit saja peningkatan. Pasti ada perubahan yang dapat membedakan entah dari fitur maupun dari teknologi yang tertanam di dalamnya. Dalam hal ini kami akan memberikan salah satu contohnya adalah penggunaan image prosesor DIGIC 4+ pada kamera yang baru, sedangkan pada kamera pendahulunya Canon EOS 1200D masih menggunakan prosesor gambar DIGIC 4. Tentu saja ada perbedaan besar antara kedua image processor tersebut, dimana yang baru pasti memiliki kecepatan pemrosesan yang lebih cepat dan berbagai pengaruh lain dari keberadaan prosesor tersebut. Satu lagi yang berbeda adalah screen dot yang pada kamera baru lebih tinggi dengan 920.000 dot sedangkan pada kamera pendahulunya masih menggunakan layar dengan 460.000 dot. Namun tentu kami akan mengulas lebih lengkap mengenai kamera ini pada review singkat berikut ini.
Sensor
Kamera Canon EOS 1300D menanamkan sensor CMOS setinggi 18.0 Megapixel untuk menangkap gambar dengan kejelasan dan detail yang luar biasa dan jangkauan tonal yang luas, ini sekaligus juga menawarkan resolusi yang cukup untuk zoom maupun crop. Dengan kemampuan ini pengguna dapat dengan mudah mencetak hasil foto tanpa harus khawatir dengan kualitas gambar yang berkurang. Sensor yang digunakan masih sama persis dengan pendahulunya Canon EOS 1200D yang juga menggunakan sensor APS-C dengan resolusi dan 1.6 field of view (setara dengan format 35mm). Selain itu pada kamera ini juga ditanamkan banyak teknologi serupa dengan yang ada pada kamera pendahulunya untuk memaksimalkan pengumpulan cahaya pixel. Hal ini sangat membantu kamera untuk memastiakan gambar yang ditangkap indah dan cemerlang.
Image Prosessor
Hal yang berbeda pertama dari Canon EOS 1300D adalah penggunaan prosesor gambar yang pada kamera yang baru menggunakan DIGIC 4+ yang merupakan pengembangan Canon untuk mesin penngolah gambar yang baru. Menggunakan DIGIC 4+ berarti sebuah peningkatan yang cukup signifikan dalam berbagai fungsi dan kemampuan. Beberapa keuntungan yang di dapat dari penggunaan mesin pengolah gambar ini adalah kamera memiliki kemampuan terutama kecepatan mengolah data menjadi lebih cepat, kinerja kamera lebih responsif, sedangkan untuk menembak kamera akan bekerja lebih halus dan alami. Lebih jauh lagi tentang kamera Canon yang baru dengan menanamkan DIGIC 4+ juga membantu meningkatkan kualitas gambar dengan hasil yang sangat signifikan dengan cara memperpendek pengolahan gambar ISO tinggi hingga 60% dibandingkan dengan prosesor DIGIC 4 yang digunakan sebelumnya. Artinya dengan menggunakan mesin pengolahan gambar yang baru Canon EOS 1300D mampu mengurangi noise lebih baik, menghasilkan warna yang cemerlang, gradasi halus dan detail yang akurat pada kondisi cahaya rendah.
Sensitivitas ISO
Satu lagi sebuah peningkatan dilakukan oleh Canon pada kamera EOS 1300D. Sebuah peningkatan sensitivitas ISO sangat berarti dalam menghasilkan gambar terutama pada kondisi cahaya yang rendah. Rentang ISO yang dimiliki kamera yang baru sebenarnya sama dengan rentang ISO dari kamera pendahulunya, hanya saja pada kamera yang baru bisa di upgrade ke tingkat ISO yang lebih tinggi mencapai 12800. Sebelumnya di EOS 1200D rentang ISO dari 100-6400 saja. Dengan rentang ISO yang tinggi EOS 1300D siap untuk dibawa dan dioperasikan hampir di setiap kondisi pencahayaan yang berbeda dan menangkap detail yang halus dengan mudah. Berkan perluasan jangkauan ISO ini, kamera bisa menangkap berbagai subjek dalam berbagai situasi, termasuk juga handheld, tanpa perlu flash. Artinya detail tinggi dan gambar yang terlihat alami serta video bisa ditangkap dengan baik dan sangat mudah.
Built-in Wi-Fi dan NFC
Perkembangan dunia fotografi semakin maju setiap tahun nya, sama hal nya dengan Canon EOS 1300D yang merupakan kamera penerus dari Canon EOS 1200D. Kamera baru ini telah menanamkan juga teknologi Wi-Fi untuk kemudahan berbagai ke situs jejaring sosial, atau sharing ke komputer atau perangakat pintar yang kompatibel. Dengan built-in Wi-Fi kamera bisa terhubung denganperangkat lain tanpa sambungan kabel untuk berbagi dengan udah dan nyaman. Memanfaatkan Canon's Free Camera Connect app, Canon EOS 1300D bisa terhubung dengan sejumlah perangkat pintar yang kompatibel untuk browsing gambar maupun untuk mentransfer, selain itu bisa juga untuk mengirim gambar dan video ke media sosial yang dipilih.
Selain konektivitas memanfaatkan sambungan Wi-Fi, Canon EOS 1300D juga memanfaatkan built-in NFC (Near Field Communication) membant menyediakan koneksi hampir tanpa batas ke berbagai perangkat yang kompatibel berbasis Android serta perangkat Canon Connect Station CS100 untuk melakukan transfer dan kemampuan berbagai yang lain. Dengan memanfaatkan Connect Station CS100 pengguna dapat menyimpan, melihat dan mengatur semua foto dan video hanya dari satu perangkat saja.
Kemampuan nirkabel juga membantu pengguna tidak hanya untuk kemudahan berbagi maupun mentransfer foto dan video, namun lebih jauh teknologi ini bisa dimanfaatkan untuk memanfaatkan perangkat lain yang kompatibel sebagai tombol operasi jarak jauh/remote, melakukan selfie dengan mudah, dan berbagai jenis foto jarak jauh lain selama masih terjangkau oleh jangkauan nirkabel itu sendiri. Berbagai kemampuan ekspresif kamera tersedia untuk para pengguna dalam menghasilkan gambar yang ekspresif dan unik. Sebagai contoh pengguna bisa memanfaatkan mode pengambilan gambar yang berbeda dengan memilih mode AF frame (single point/face detection) atau bisa juga menembak dengan pengambilan gambar terus menerus dan juga memanfaatkan tombol AF. Dengan hanya menghubungkan kamera dengan perangkat yang kompatibel menggunakan free Camera Connect app manfaatkan penangkapan gambar sesuka anda.
Sistem AF
Masih tidak berubah dari kamera sebelumnya, Canon EOS 1300D masih memanfaatkan sistem AF dengan 9-point AF yang sama dibantu dengan AI Servo AF memberikan kinerja autofokus mengesankan dengan hasil yang akurat. Sistem autofokus ini akan memberikan pengalaman menembak kepada pengguna baru dengan memastikan bahwa pengguna siap menangkap adegan secepat adegan itu sendiri terjadi. Memanfaatkan 9-point sistem AF yang mencakup pusat cross-type AF point akan memberikan fokus yang tepat apakah kamera berorientasi portrait maupun landscape. Sistem cerdas ini bisa berfokus dengan cepat dan presisi tinggi, tergantung pada aperture dan cahaya yang tersedia. Hasilnya adalah sebuah gambar yang detail dan tajam dengan kejelasan tinggi. Sebuah sistem AI Servo AF bisa mencapai dan mempertahankan fokus yang konsisten dengan kehandalan yang luar biasa.
Viewfinder
Optical viewfinder yang digunakan pada kamera ini memungkinkan pengguna untuk bekerja dengan lebih cepat dan mengambil gambar hampir di setiap momen yang tepat dalam segala situasi. Kamera ini membantu pengguna secara akurat melihat apa yang lensa lihat bahkan dalam kondisi cahaya yang terang sekalipun, sehingga pengguna bisa dengan yakin mengambil gambar yang diinginkan. Dengan jendela bidik yang handal, bisa membantu pengguna memgang kamera dengan stabil, dengan demikian mampu menurangi guncangan kamera sehingga hasil akan lebih jelas dan tajam.
Layar monitor
Kamera ini dilengkapi dengan sebuah layar monitor dengan ukuran yang sama dengan pendahulunya yaitu sebesar 3 inch. Layar ini cukup ideal dalam menyusun dan menangkap gambar yang menakjubkan. Yang kemudian membedakan antara kamera baru dengan pendahulunya adalah resolusi layar tersebut kini lebih tinggi dari sebelumnya. layar kamera ini mengusung screen dot hingga 920.00 titik dengan wide view angle 170°, sedangkan pendahulunya mengusung resolusi 460.000 titik saja. Layar ini bekerja dengan sangat menakjubkan untuk komposisi live view, untuk melihat pengaturan kamera seperti AF, ISO, metering, AF point selection dan pilihan flash.
Scene Intelligent Auto mode
Kamera EOS 1300D memiliki fitur Scene Intelligent Auto mode, fitur ini menggabungkan teknologi Canon untuk memberikan paparan yang akurat dengan cara yang sederhana. Fitur ini menggunakan EOS Scene Analysis System dikombnasikan dengan Picture Style Auto, Auto Lighting Optimizer, Auto white Balance, Autofocus dan Automatic Exposure. Fitur otomatis ini membantu menganalisis gambar, memperhitungkan wajah, warna, kecerahan, benda bergerak dan kontras baik menggunakan tripod maupun digenggam. Scene Intelligent Auto Mode selanjutnya memilih eksposur dan perangkat tambahan yang dapat membawa keindahan di hampir setiap scene dan situasi. Hal ini sangat membantu pengguna dalam proses pengambilan gambar kamera DSLR, Scene Intelligent Auto mode memungkinkan pengguna berkonsentrasi pada subjek tanpa harus bingun dengan pengaturan.
Feature guide
Bagi para pengguna pemula tentunya akan sangat susah menyesuaikan dengan berbagai pengaturan kamera untuk menghasilkan gambar yang bagus. Canon EOS 1300D membantu memberikan fitur panduan yang menampilkan gambaran sederhana untuk menjelaskan fungsi dari masing-masing fitur. Deskripsi ini akan ditampilkan di setiap modus bidikan, selama operasi mode dial dan untuk fungsi layar Quick Control. Ini akan berjalan secara otomatis ketika fungsi dipilih dan akan sangat membantu pengguna baru dalam menentukan mode yang cocok atau fungsi untuk gambar berikutnya. Panduan fitur bekerja secara otomatis secara default dan dapat dinonaktifkan dengan mudah melalui menu kamera.
Video Full HD
EOS 1300D menawarkan kemudahan dalam menggunakan video capture berkualitas Full HD. Kamera ini mampu menembak disejumlah ukuran perekaman dan frame rate. EOS 1300D menawarkan kinerja menangkap perekaman video yang luar biasa, kualitas ciamik dan cara yang sederhana. Pengguna hanya cukup menekan tombol Live View/Movie Recording untuk memulai perekaman film. Selain itu EOS 1300D mengaktifkan kontrol manual dari eksposur, fokus dan Live View fitur dan memungkinkan pengguna mengedit gambar dalam kamera. Berbagai ISO yang luas berarti memungkinkan pengguna merekam video dalam berbagai situasi pencahayaan. Dengan didukung lebih dari 60 lensa yang kompatibel, akan lebih banyak video kreatif yang bisa dibuat.
Tambahan untuk fitur Video Snapshot, dengan fitur ini EOS 1300D akan menangkap klip video pendek (dari 2,4 atau 8 detik) kemudian menggabungkan hasilnya secara otomatis menjadi satu file video sebagai snapshot atau higlight album. Tanpa memerlukan editing setelah shooting, video akan disusun dengan ideal untuk berbagi secara online atau menampilkan langsung di HDTV melalui port HDMI dalam kamera.
Continuous shooting hingga 3.0 fps
Sebagai kamera untuk pemula, EOS 1300D termasuk kamera dengan kinerja cepat. Kamera ini mampu menangkap hingga 3 frame per detik hingga kartu memori penuh, atau hingga sekitar 6 file RAW. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk menembak adegan-adegan olahraga dengan kecepatan gerak tinggiseperti pertandingan sepak bola, atau untuk mendapatkan ekspresi wajah yang terbaik dari subjek bergerak. EOS 1300D memberikan intuitif, operasi cepat untuk menembak yang terbaik. Dengan startup instan, AF cepat dan hampir tanpa shutter lag, kamera ini akan membantu pengguna nya menangkap tindakan sesuai keinginan.
Basic+ dan Creative Auto
Bagi para pemula yang ingin bereksperimen dengan pengaturan lanjutan, EOS 1300D memuat fitur keren yang membawa pengguna ke tingkat yang lebih tinggi. Basic+ memberikan kemudahan untuk pengguna dalam membuat efek gambar yang diinginkan, mengubah suasana atau jenis adegan sesuai pilihan secara sederhan yang dibuat pada layar kontrol cepat kamera. Food mode merupakan fitur kreatif baru yang ditambahkan untuk menembak makanan dengan hasil yang keren dan terlihat semakin berselera.
Satu lagi bagi pemula yang ingin memperluas cakrawala fotografi adalah Creative Auto Mode. Modus ini menempatkan pengaturan dasar di operasi otomatis penuh, tetapi memberikan panduan shooting pada layar LCD yang menjelakan bagaimana membuat perubahan eksposur, tonal, ketajaman dan banyak lagi, dimana perubahan yang dibuat akan mempengaruhi gambar akhir. Pada intinya dengan Creative Auto Mode pengguna dapat bereksperimen dan mempelajari lebih lanjut tentang fotografi untuk mengambil gambar yang yahud.
Kompatibel dengan semua lensa Canon EF dan EF-S
Kamera baru ini kompatibel dengan semua lensa Canon EF dan EF-S lineup. Hal ini akan membuka sebuah dunia baru dalam dunia fotografi, dari kisaran lensa ultra-wide angle, scenic landscape, hingga super telephoto yang bisa membantu pengguna untuk menangkap adegan olahraga, satwa liar dan sebagainya. Setiap lensa Canon mempekerjakan keahlian optik canggih dan teknik micron presisi untuk membantu memberikan kinerja fenomenal di hampir semua aspek dari proses fotografi. Banyak lensa Canon yang memiliki teknologi canggih Optical Image Stabilizer untuk meminimalisir efek goyangan kamera. Melalui lensa Canon fotografer benar-benar dapat memaksimalkan kualitas dan kinerja oenuh kebebasan dari EOS 1300D.
Demikian Review Kamera Canon EOS 1300D yang bisa kami sajikan. Sebagai kamera untuk entry-level atau kelas pemula kamera ini akan memberikan kinerja cepat dengan kualitas gambar yang bisa diperhitungkan. Kamera ini juga kompatibel dengan lebih dari 60 lensa Canon yang bisa memberikan berbagai ide kreatif pengguna dalam berekspresi. Kamera Canon EOS 1300D ini akan segera hadir di bulan ini, April 2016 dengan harga yang sangat terjangkau (friendly price). Harga yang ditawarkan yaitu $549.99 (dengan lensa 18-55mm F3.5-5.6 IS II), atau sekitar 7,2 juta saja. Untuk harga kamera Canon selangkapnya silahkan kunjungi Daftar Harga Kamera Canon Terbaru. Untuk meilhat lebih jauh berikut adalah spesifikasi lengkapnya.
Spesifikasi Canon EOS 1300D
Seperti yang kita ketahui bahwa Canon sebagai produsen digital imaging dunia tidak mungkin membuat produk dengan hanya sedikit saja peningkatan. Pasti ada perubahan yang dapat membedakan entah dari fitur maupun dari teknologi yang tertanam di dalamnya. Dalam hal ini kami akan memberikan salah satu contohnya adalah penggunaan image prosesor DIGIC 4+ pada kamera yang baru, sedangkan pada kamera pendahulunya Canon EOS 1200D masih menggunakan prosesor gambar DIGIC 4. Tentu saja ada perbedaan besar antara kedua image processor tersebut, dimana yang baru pasti memiliki kecepatan pemrosesan yang lebih cepat dan berbagai pengaruh lain dari keberadaan prosesor tersebut. Satu lagi yang berbeda adalah screen dot yang pada kamera baru lebih tinggi dengan 920.000 dot sedangkan pada kamera pendahulunya masih menggunakan layar dengan 460.000 dot. Namun tentu kami akan mengulas lebih lengkap mengenai kamera ini pada review singkat berikut ini.
Sensor
Kamera Canon EOS 1300D menanamkan sensor CMOS setinggi 18.0 Megapixel untuk menangkap gambar dengan kejelasan dan detail yang luar biasa dan jangkauan tonal yang luas, ini sekaligus juga menawarkan resolusi yang cukup untuk zoom maupun crop. Dengan kemampuan ini pengguna dapat dengan mudah mencetak hasil foto tanpa harus khawatir dengan kualitas gambar yang berkurang. Sensor yang digunakan masih sama persis dengan pendahulunya Canon EOS 1200D yang juga menggunakan sensor APS-C dengan resolusi dan 1.6 field of view (setara dengan format 35mm). Selain itu pada kamera ini juga ditanamkan banyak teknologi serupa dengan yang ada pada kamera pendahulunya untuk memaksimalkan pengumpulan cahaya pixel. Hal ini sangat membantu kamera untuk memastiakan gambar yang ditangkap indah dan cemerlang.
Image Prosessor
Hal yang berbeda pertama dari Canon EOS 1300D adalah penggunaan prosesor gambar yang pada kamera yang baru menggunakan DIGIC 4+ yang merupakan pengembangan Canon untuk mesin penngolah gambar yang baru. Menggunakan DIGIC 4+ berarti sebuah peningkatan yang cukup signifikan dalam berbagai fungsi dan kemampuan. Beberapa keuntungan yang di dapat dari penggunaan mesin pengolah gambar ini adalah kamera memiliki kemampuan terutama kecepatan mengolah data menjadi lebih cepat, kinerja kamera lebih responsif, sedangkan untuk menembak kamera akan bekerja lebih halus dan alami. Lebih jauh lagi tentang kamera Canon yang baru dengan menanamkan DIGIC 4+ juga membantu meningkatkan kualitas gambar dengan hasil yang sangat signifikan dengan cara memperpendek pengolahan gambar ISO tinggi hingga 60% dibandingkan dengan prosesor DIGIC 4 yang digunakan sebelumnya. Artinya dengan menggunakan mesin pengolahan gambar yang baru Canon EOS 1300D mampu mengurangi noise lebih baik, menghasilkan warna yang cemerlang, gradasi halus dan detail yang akurat pada kondisi cahaya rendah.
Sensitivitas ISO
Satu lagi sebuah peningkatan dilakukan oleh Canon pada kamera EOS 1300D. Sebuah peningkatan sensitivitas ISO sangat berarti dalam menghasilkan gambar terutama pada kondisi cahaya yang rendah. Rentang ISO yang dimiliki kamera yang baru sebenarnya sama dengan rentang ISO dari kamera pendahulunya, hanya saja pada kamera yang baru bisa di upgrade ke tingkat ISO yang lebih tinggi mencapai 12800. Sebelumnya di EOS 1200D rentang ISO dari 100-6400 saja. Dengan rentang ISO yang tinggi EOS 1300D siap untuk dibawa dan dioperasikan hampir di setiap kondisi pencahayaan yang berbeda dan menangkap detail yang halus dengan mudah. Berkan perluasan jangkauan ISO ini, kamera bisa menangkap berbagai subjek dalam berbagai situasi, termasuk juga handheld, tanpa perlu flash. Artinya detail tinggi dan gambar yang terlihat alami serta video bisa ditangkap dengan baik dan sangat mudah.
Built-in Wi-Fi dan NFC
Perkembangan dunia fotografi semakin maju setiap tahun nya, sama hal nya dengan Canon EOS 1300D yang merupakan kamera penerus dari Canon EOS 1200D. Kamera baru ini telah menanamkan juga teknologi Wi-Fi untuk kemudahan berbagai ke situs jejaring sosial, atau sharing ke komputer atau perangakat pintar yang kompatibel. Dengan built-in Wi-Fi kamera bisa terhubung denganperangkat lain tanpa sambungan kabel untuk berbagi dengan udah dan nyaman. Memanfaatkan Canon's Free Camera Connect app, Canon EOS 1300D bisa terhubung dengan sejumlah perangkat pintar yang kompatibel untuk browsing gambar maupun untuk mentransfer, selain itu bisa juga untuk mengirim gambar dan video ke media sosial yang dipilih.
Selain konektivitas memanfaatkan sambungan Wi-Fi, Canon EOS 1300D juga memanfaatkan built-in NFC (Near Field Communication) membant menyediakan koneksi hampir tanpa batas ke berbagai perangkat yang kompatibel berbasis Android serta perangkat Canon Connect Station CS100 untuk melakukan transfer dan kemampuan berbagai yang lain. Dengan memanfaatkan Connect Station CS100 pengguna dapat menyimpan, melihat dan mengatur semua foto dan video hanya dari satu perangkat saja.
Kemampuan nirkabel juga membantu pengguna tidak hanya untuk kemudahan berbagi maupun mentransfer foto dan video, namun lebih jauh teknologi ini bisa dimanfaatkan untuk memanfaatkan perangkat lain yang kompatibel sebagai tombol operasi jarak jauh/remote, melakukan selfie dengan mudah, dan berbagai jenis foto jarak jauh lain selama masih terjangkau oleh jangkauan nirkabel itu sendiri. Berbagai kemampuan ekspresif kamera tersedia untuk para pengguna dalam menghasilkan gambar yang ekspresif dan unik. Sebagai contoh pengguna bisa memanfaatkan mode pengambilan gambar yang berbeda dengan memilih mode AF frame (single point/face detection) atau bisa juga menembak dengan pengambilan gambar terus menerus dan juga memanfaatkan tombol AF. Dengan hanya menghubungkan kamera dengan perangkat yang kompatibel menggunakan free Camera Connect app manfaatkan penangkapan gambar sesuka anda.
Sistem AF
Masih tidak berubah dari kamera sebelumnya, Canon EOS 1300D masih memanfaatkan sistem AF dengan 9-point AF yang sama dibantu dengan AI Servo AF memberikan kinerja autofokus mengesankan dengan hasil yang akurat. Sistem autofokus ini akan memberikan pengalaman menembak kepada pengguna baru dengan memastikan bahwa pengguna siap menangkap adegan secepat adegan itu sendiri terjadi. Memanfaatkan 9-point sistem AF yang mencakup pusat cross-type AF point akan memberikan fokus yang tepat apakah kamera berorientasi portrait maupun landscape. Sistem cerdas ini bisa berfokus dengan cepat dan presisi tinggi, tergantung pada aperture dan cahaya yang tersedia. Hasilnya adalah sebuah gambar yang detail dan tajam dengan kejelasan tinggi. Sebuah sistem AI Servo AF bisa mencapai dan mempertahankan fokus yang konsisten dengan kehandalan yang luar biasa.
Viewfinder
Optical viewfinder yang digunakan pada kamera ini memungkinkan pengguna untuk bekerja dengan lebih cepat dan mengambil gambar hampir di setiap momen yang tepat dalam segala situasi. Kamera ini membantu pengguna secara akurat melihat apa yang lensa lihat bahkan dalam kondisi cahaya yang terang sekalipun, sehingga pengguna bisa dengan yakin mengambil gambar yang diinginkan. Dengan jendela bidik yang handal, bisa membantu pengguna memgang kamera dengan stabil, dengan demikian mampu menurangi guncangan kamera sehingga hasil akan lebih jelas dan tajam.
Layar monitor
Kamera ini dilengkapi dengan sebuah layar monitor dengan ukuran yang sama dengan pendahulunya yaitu sebesar 3 inch. Layar ini cukup ideal dalam menyusun dan menangkap gambar yang menakjubkan. Yang kemudian membedakan antara kamera baru dengan pendahulunya adalah resolusi layar tersebut kini lebih tinggi dari sebelumnya. layar kamera ini mengusung screen dot hingga 920.00 titik dengan wide view angle 170°, sedangkan pendahulunya mengusung resolusi 460.000 titik saja. Layar ini bekerja dengan sangat menakjubkan untuk komposisi live view, untuk melihat pengaturan kamera seperti AF, ISO, metering, AF point selection dan pilihan flash.
Scene Intelligent Auto mode
Kamera EOS 1300D memiliki fitur Scene Intelligent Auto mode, fitur ini menggabungkan teknologi Canon untuk memberikan paparan yang akurat dengan cara yang sederhana. Fitur ini menggunakan EOS Scene Analysis System dikombnasikan dengan Picture Style Auto, Auto Lighting Optimizer, Auto white Balance, Autofocus dan Automatic Exposure. Fitur otomatis ini membantu menganalisis gambar, memperhitungkan wajah, warna, kecerahan, benda bergerak dan kontras baik menggunakan tripod maupun digenggam. Scene Intelligent Auto Mode selanjutnya memilih eksposur dan perangkat tambahan yang dapat membawa keindahan di hampir setiap scene dan situasi. Hal ini sangat membantu pengguna dalam proses pengambilan gambar kamera DSLR, Scene Intelligent Auto mode memungkinkan pengguna berkonsentrasi pada subjek tanpa harus bingun dengan pengaturan.
Feature guide
Bagi para pengguna pemula tentunya akan sangat susah menyesuaikan dengan berbagai pengaturan kamera untuk menghasilkan gambar yang bagus. Canon EOS 1300D membantu memberikan fitur panduan yang menampilkan gambaran sederhana untuk menjelaskan fungsi dari masing-masing fitur. Deskripsi ini akan ditampilkan di setiap modus bidikan, selama operasi mode dial dan untuk fungsi layar Quick Control. Ini akan berjalan secara otomatis ketika fungsi dipilih dan akan sangat membantu pengguna baru dalam menentukan mode yang cocok atau fungsi untuk gambar berikutnya. Panduan fitur bekerja secara otomatis secara default dan dapat dinonaktifkan dengan mudah melalui menu kamera.
Video Full HD
EOS 1300D menawarkan kemudahan dalam menggunakan video capture berkualitas Full HD. Kamera ini mampu menembak disejumlah ukuran perekaman dan frame rate. EOS 1300D menawarkan kinerja menangkap perekaman video yang luar biasa, kualitas ciamik dan cara yang sederhana. Pengguna hanya cukup menekan tombol Live View/Movie Recording untuk memulai perekaman film. Selain itu EOS 1300D mengaktifkan kontrol manual dari eksposur, fokus dan Live View fitur dan memungkinkan pengguna mengedit gambar dalam kamera. Berbagai ISO yang luas berarti memungkinkan pengguna merekam video dalam berbagai situasi pencahayaan. Dengan didukung lebih dari 60 lensa yang kompatibel, akan lebih banyak video kreatif yang bisa dibuat.
Tambahan untuk fitur Video Snapshot, dengan fitur ini EOS 1300D akan menangkap klip video pendek (dari 2,4 atau 8 detik) kemudian menggabungkan hasilnya secara otomatis menjadi satu file video sebagai snapshot atau higlight album. Tanpa memerlukan editing setelah shooting, video akan disusun dengan ideal untuk berbagi secara online atau menampilkan langsung di HDTV melalui port HDMI dalam kamera.
Continuous shooting hingga 3.0 fps
Sebagai kamera untuk pemula, EOS 1300D termasuk kamera dengan kinerja cepat. Kamera ini mampu menangkap hingga 3 frame per detik hingga kartu memori penuh, atau hingga sekitar 6 file RAW. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk menembak adegan-adegan olahraga dengan kecepatan gerak tinggiseperti pertandingan sepak bola, atau untuk mendapatkan ekspresi wajah yang terbaik dari subjek bergerak. EOS 1300D memberikan intuitif, operasi cepat untuk menembak yang terbaik. Dengan startup instan, AF cepat dan hampir tanpa shutter lag, kamera ini akan membantu pengguna nya menangkap tindakan sesuai keinginan.
Basic+ dan Creative Auto
Bagi para pemula yang ingin bereksperimen dengan pengaturan lanjutan, EOS 1300D memuat fitur keren yang membawa pengguna ke tingkat yang lebih tinggi. Basic+ memberikan kemudahan untuk pengguna dalam membuat efek gambar yang diinginkan, mengubah suasana atau jenis adegan sesuai pilihan secara sederhan yang dibuat pada layar kontrol cepat kamera. Food mode merupakan fitur kreatif baru yang ditambahkan untuk menembak makanan dengan hasil yang keren dan terlihat semakin berselera.
Satu lagi bagi pemula yang ingin memperluas cakrawala fotografi adalah Creative Auto Mode. Modus ini menempatkan pengaturan dasar di operasi otomatis penuh, tetapi memberikan panduan shooting pada layar LCD yang menjelakan bagaimana membuat perubahan eksposur, tonal, ketajaman dan banyak lagi, dimana perubahan yang dibuat akan mempengaruhi gambar akhir. Pada intinya dengan Creative Auto Mode pengguna dapat bereksperimen dan mempelajari lebih lanjut tentang fotografi untuk mengambil gambar yang yahud.
Kompatibel dengan semua lensa Canon EF dan EF-S
Kamera baru ini kompatibel dengan semua lensa Canon EF dan EF-S lineup. Hal ini akan membuka sebuah dunia baru dalam dunia fotografi, dari kisaran lensa ultra-wide angle, scenic landscape, hingga super telephoto yang bisa membantu pengguna untuk menangkap adegan olahraga, satwa liar dan sebagainya. Setiap lensa Canon mempekerjakan keahlian optik canggih dan teknik micron presisi untuk membantu memberikan kinerja fenomenal di hampir semua aspek dari proses fotografi. Banyak lensa Canon yang memiliki teknologi canggih Optical Image Stabilizer untuk meminimalisir efek goyangan kamera. Melalui lensa Canon fotografer benar-benar dapat memaksimalkan kualitas dan kinerja oenuh kebebasan dari EOS 1300D.
Demikian Review Kamera Canon EOS 1300D yang bisa kami sajikan. Sebagai kamera untuk entry-level atau kelas pemula kamera ini akan memberikan kinerja cepat dengan kualitas gambar yang bisa diperhitungkan. Kamera ini juga kompatibel dengan lebih dari 60 lensa Canon yang bisa memberikan berbagai ide kreatif pengguna dalam berekspresi. Kamera Canon EOS 1300D ini akan segera hadir di bulan ini, April 2016 dengan harga yang sangat terjangkau (friendly price). Harga yang ditawarkan yaitu $549.99 (dengan lensa 18-55mm F3.5-5.6 IS II), atau sekitar 7,2 juta saja. Untuk harga kamera Canon selangkapnya silahkan kunjungi Daftar Harga Kamera Canon Terbaru. Untuk meilhat lebih jauh berikut adalah spesifikasi lengkapnya.
Spesifikasi Canon EOS 1300D
Body type | |
Body type | Compact SLR |
Body material | Composite |
Sensor | |
Max resolution | 5184 x 3456 |
Other resolutions | 3456 x 2304, 2592 x 1728, 1920 x 1080, 720 x 480 |
Image ratio w:h | 1:1, 4:3, 3:2, 16:9 |
Effective pixels | 18 megapixels |
Sensor photo detectors | 19 megapixels |
Sensor size | APS-C (22.3 x 14.9 mm) |
Sensor type | CMOS |
Processor | Digic 4+ |
Color space | sRGB, AdobeRGB |
Color filter array | Primary color filter |
Image | |
ISO | Auto, ISO 100-6400, expandable to 12800 |
Boosted ISO (maximum) | 12800 |
White balance presets | 6 |
Custom white balance | Yes |
Image stabilization | No |
Uncompressed format | RAW |
JPEG quality levels | Fine, Normal |
File format | JPEG |
RAW (Canon CR2, 14-bit) | |
Optics & Focus | |
Autofocus | Contrast Detect (sensor) |
Phase Detect | |
Multi-area | |
Center | |
Selective single-point | |
Tracking | |
Single | |
Continuous | |
Face Detection | |
Live View | |
Autofocus assist lamp | Yes (flash) |
Digital zoom | No |
Manual focus | Yes |
Number of focus points | 9 |
Lens mount | Canon EF/EF-S |
Focal length multiplier | 1.6× |
Screen / viewfinder | |
Articulated LCD | Fixed |
Screen size | 3″ |
Screen dots | 920 |
Touch screen | No |
Screen type | TFT LCD |
Live view | Yes |
Viewfinder type | Optical (pentamirror) |
Viewfinder coverage | 95% |
Viewfinder magnification | 0.8× |
Photography features | |
Minimum shutter speed | 30 sec |
Maximum shutter speed | 1/4000 sec |
Exposure modes | Scene Intelligent Auto |
Program | |
Shutter Priority | |
Aperture Priority | |
Manual | |
Scene modes | Landscape |
Close-up | |
Sports | |
Food | |
Night Portrait | |
Built-in flash | Yes (Pop-up) |
Flash range | 9.20 m (at ISO 100) |
External flash | Yes (via hot shoe) |
Flash modes | Auto, On, Off, Red-eye |
Flash X sync speed | 1/200 sec |
Drive modes | Single |
Continuous | |
Self-timer | |
Continuous w/self-timer | |
Continuous drive | 3.0 fps |
Self-timer | Yes (2 or 10 sec) |
Metering modes | Multi |
Center-weighted | |
Partial | |
Exposure compensation | ±5 (at 1/3 EV, 1/2 EV steps) |
AE Bracketing | ±2 (3 frames at 1/3 EV, 1/2 EV steps) |
WB Bracketing | Yes |
Videography features | |
Resolutions | 1920 x 1080 (30p, 24p), 1280 x 720 (60p), 640 x 480 (30p) |
Format | MPEG-4, H.264 |
Microphone | Mono |
Speaker | Mono |
Storage | |
Storage types | SD/SDHC/SDXC card |
Connectivity | |
USB | USB 2.0 (480 Mbit/sec) |
HDMI | Yes (mini-HDMI) |
Microphone port | No |
Headphone port | No |
Wireless | Built-In |
Wireless notes | 802.11b/g/n with NFC |
Remote control | Yes (wired or wireless) |
Physical | |
Environmentally sealed | No |
Battery | Battery Pack |
Battery description | Lithium-Ion LP-E10 rechargeable battery + charger |
Battery Life (CIPA) | 500 |
Weight (inc. batteries) | 485 g (1.07 lb / 17.11 oz) |
Dimensions | 129 x 101 x 78 mm (5.08 x 3.98 x 3.07″) |
Other features | |
Orientation sensor | Yes |
GPS | None |